Perintah Dasar Linux (Operasional File 1 dan Operasional File 2)

Perintah Dasar Linux (Operasional File 1 dan Operasional File 2)

·         Dalam Perintah Dasar Linux (Operasional File 1 dan Operasional File 2) ababila  ingin melihat direktori dengan login enggunakan user account masing-masing maka kita ketik  “namauser” lalu enter dan ketik lagi passwordnya lalu enter, baru kita bias melihat  atau cek direktorinya dengan mengetik  “ls” lalu enter ” ([namauser@localhost~]$ ls)”.

·         Cara untuk membuat sebuah direktori dengan nama Dir1 adalah “mkdir dir1” lalu enter

 ” ([namauser@localhost~]$ mkdir dir1)”.

dan untuk melihatnya ketik “ls” lalu enter ”([namauser@localhost~]$ ls)”.

·         Untuk membuat sebuah file didalam Dir1 dengan nama “biodata” menggunakan perintah echo adalah “cd dir1” lalu enter  “[namauser@localhost~]$ cd dir1”, kemudian kita ketik lagi “echo “nama”>biodata” lalu enter “ ([namauser@dir1~]$ echo “nama”>biodata)”.

·         Lalu kita ketik lagi “echo “alamat”>>biodata” lalu enter “ ([namauser@dir1~]$ echo “alamat”>>biodata)”.

·         Apabila kita ingin menghitung berapa jumlah kata,baris dan karakter dari file biodata yang telah kita buat tadi maka caranya adalah “wc biodata” lalu tekan enter.

·         Cara untuk membaca 2 baris pertama dari biodata adalah “head -2 biodata” lalu enter “([namauser@dir1~]$ head -2 biodata)”.

·         Untuk membaca 1 baris terakhir dari biodata caranya adalah kita ketik “tail –l biodata” lalu enter “([namauser@dir1~]$ tail –l biodata)”.

·         Jika kita ingin mengkompres file biodata yang telah kita buat tadi maka kita ketik “gzip biodata” lalu enter “namauser@dir1~]$ gzip biodata)”.

·         Untuk membaca file biodata  ketik “zcat biodata” lalu enter “([namauser@dir1~]$ zcat biodata)”.

·         Apabila kita ingin mengekstrak file biodata tadi maka kita ketik “gunzip biodata” lalu tekan enter  “([namauser@dir1~]$ gunzip biodata)”.

·         Cara untuk membuat alias untuk perintah cat menjadi baca adalah “alias baca:cat” lalu tekan enter “([namauser@dir1~]$ alias baca:cat)”.

·         Dan jika kita ingin membuat unalias untuk baca maka caranya adalah “unalias baca” lalu tekan enter “([namauser@dir1~]$ unalias baca­)”.

·         Apabila ingin membackup file yang telah kita buat tadi maka kita buat hardlink biodata kita menjadi dataku caranya adalah “|n biodata dataku” lalu enter “[namauser@dir1~]$|n biodata dataku)”.

·         Jika kita ingin membuat symbolic link biodata menjadi profilku maka kita ketik “|n –s biodata profilku” lalu enter “([namauser@dir1~]$|n –s biodata profilku)”.

·         Cara untuk menghapus file biodata yang telah kita buat caranya  adalah kita ketik “rm biodata” lalu enter “([namauser@dir1~]$ rm biodata)”.

Catatan:

§  Persamaan antara “cat” dan “echo” adalah sama-sama untuk membuat file,dan sama-sama tidak bias di edit.

§  Kalau perbedaannya adalah: “cat”  kita bisa mengetik tulisan sekaligus banyak, ”echo” tidak bias untuk mengetik sekaligus.

§  Bentuk umum “echo” (echo “isiteks”>namafile) adalah untuk membuat file baru pada baris pertama, (echo “isiteks”>>namafile) adalah untuk menambahkan baris pada file yang sudah ada.

§  (zcat namafile) untuk membaca file yang sudah di kompres.

§  (gunzip namafile) untuk mengekstrak file.

§  (gzip namafile) untuk mengkompres file.

§  (alias namaalias) untuk perintah awal.

§  (unalias namaalias) untuk menghapus nama alias yang sudah dibuat.

§  (head –n namafile) untuk membaca file dari awal baris.

§  (tail –n namafile) untuk membaca file dari awal baris.

§  (|n nmfilealias nmfilehardlink) untuk membuat file hardlink.

§  (|n nmfilealias nmfilesymbolic) untuk membuat file symbolic.